Kamis, 18 Oktober 2018

Soal Geografi Materi Biosfer 

9. Berikut ini beberapa fungsi hutan bakau, kecuali....
A. Penahan abrasi air laut
B. Habitat biota air seperti udang, kepiting dan ikan kecil.
C. Penahan sedimen lumpur
D. Mencegah intrusi air laut ke dalam air tanah
E. Meningkatkan kadar CO2 di udara

Pembahasan:
Berikut ini adalah beberapa manfaat dari hutan bakau.
  1. Melindungi Abrasi Laut. ...
  2. Mempertahankan Kondisi Tanah. ...
  3. Menjaga Kualitas Air. ...
  4. Mengatasi Pencemaran Air Laut. ...
  5. Hutan Bakau Merubah Lingkungan Secara Kimia. ...
  6. Menjadi Habitat Berbagai Mahluk Hidup. ...
  7. Menjadi Tempat Perkembangbiakan Mahluk Laut. ...
  8. Tempat Pengembangan Udang.

47. Tekstur tanah, kegemburan, dan air tanah merupakan faktor fisik yang memengaruhi pertumbuhan tanaman, yang termasuk dalam faktor .... 
A. klimatik 
B. biotik 
C. fisiografik 
D. biota 
E. edafik
Pembahasan:
  • Faktor klimatik adalah faktor yang berpengaruh terhadap perdebatan flora dan fauna-> suhu, kelembapan, udara, angin & curah hujan.
  •  Faktor biotik adalah faktor hidup yang meliputi semua makhluk hidup di bumi, baik tumbuhan maupun hewan. Dalam ekosistem, tumbuhan berperan sebagai produsen, hewan berperan sebagai konsumen, dan mikroorganisme berperan sebagai dekomposer.
  • Faktor fisiografik adalah ketinggian tempat dan bentuk wilayah. 
  • Faktor edafik adalah faktor-faktor yang bergantung pada keadaan tanah, kandungan air dan udara, serta organisme yang hidup didalamnya.
  • Faktor biotik adalah faktor hidup yang meliputi semua makhluk hidup di bumi, baik tumbuhan maupun hewan. Dalam ekosistem, tumbuhan berperan sebagai produsen, hewan berperan sebagai konsumen, dan mikroorganisme berperan sebagai dekomposer.
46. Jenis bioma yang tumbuh di daerah Nusa Tenggara adalah . . .
A. hutan hujan tropis 
B. hutan bakau
C. hutan musin
D. sabana
E. gurun
Hasil gambar untuk bioma kawasan Nusa Tenggara

Bioma Sabana memiliki ciri – ciri yang sama dengan ciri – ciri hutan sabana, yaitu sebagai berikut :
  • Daerah wilayah bioma sabana memiliki suhu yang panas sepanjang tahun.
  • Memiliki curah hujan sekitar 90 – 150 cm/ tahun.
  • Hujan terjadi secara musiman dan menjadi faktor penting bagi terbentuknya sabana.

45. Flora endemik yang dapat ditemui di daerah Papua adalah . . .
A. Matoa
B. raflesia
C. Eboni
D. kayu manis
E. Meranti
Pembahasan:
Hasil gambar untuk pohon matoa  Tanaman Matoa flora endemik Papua
Hasil gambar untuk raflesia  Bunga/tanaman Raflesia flora endemik Sumatra

 Tanaman Eboni flora endemik Sulawesi

Gambar terkait  Tanaman Kayu Manis flora endemik Sumatra Barat dan Jambi
Hasil gambar untuk tanaman meranti  Tanaman Meranti flora endemik Kalimantan


44. Burung Kasuari merupakan hewan tipe . . .
A. Peralihan
B. papua
C. Asiatis
D. Australis
E. Oriental
Pembahasan:
Hasil gambar untuk peta persebaran fauna
6 Ciri-ciri Fauna Asiatis dan Australis
  • Mamalia ukuran besar (harimau, gajah, tapir).
  • Berbagai jenis kera.
  • Berbagai jenis ikan air tawar.
  • Sedikit burung berwarna (burung enggang),namun banyak yang bersuara merdu dengan ukuran kecil sampai sedang (burung parkit)
  • Berbagai jenis reptil.
  • fauna endemik (badak bercula satu, burung merak, jalak bali, orang utan).
Fauna Australis menempati wilayah Indonesia bagian Timur seperti Kepulauan di Papua dan Maluku Utara. Pada umumnya, fauna tipe Australia berukuran tidak terlalu besar. Ciri yang paling khas di kawasan ini adalah mamalia berkantong.
Cth hewan Australis:
1. Kanguru  
2. Kuskus merupakan keluarga possum yaitu hewan berkantong khas Australia dan terdapat di Papua.
3. Burung Cendrawasih yang dominan terdapat di Papua dan beberapa di Maluku.
4. Burung kasuari
5. Burung kakatua 
6. Landak Papua

43. Yang termasuk hewan tipe peralihan adalah sebagai berikut . . .
A. Cendrawasih, koala, burung kasuari               
B. Anoa, burung maleo, komodo
C. Harimau, badak, gajah                                          
D. Anoa, komodo, badak
E. Anoa, jerapah, orang utan
Pembahasan:
Fauna tipe peralihan, fauna tipe Asia-Australis, fauna Wallacea, atau fauna tipe Indonesia Tengah adalah fauna yang terdapat di Indonesia bagian tengah dan merupakan fauna endemik Indonesia. Fauna tipe peralihan hanya ada di Sulawesi dan Kepulauan Maluku. 
Cth hewan tipe peralihan:
1. Anoa yaitu sejenis kerbau tetapi kerdil dan merupakan hewan endemik di Sulawesi. Anoa dibedakan menjadi 2, yaitu anoa dataran rendah (Bubalus depresicornis) dan anoa gunung (Bubalus quarlesi).
2. Babi rusa (Babyrousa babyrussa) merupakan hewan endemik di Sulawesi, dimana hewan ini memiliki taring mencuat hingga menyerupai tanduk dan memiliki cula yang melengkung ke atas.
3. Krabuku (Tarsius spectrum) lebih mirip kuskus daripada kera. Kepalanya mirip burung hantu hingga disebut juga kera hantu.
4. Rangkong sulawesi
5. Burung maleo (Macrocephalon maleo) hanya terdapat di Sulawesi.
6. Komodo (Varanus komodensis) merupakan binatang purba yang masih hidup dan hanya terdapat di pulau Komodo, Nusa Tenggara Barat.


42. Ciri dari bioma hutan hujan tropis adalah......
A. Tumbuh di daerah 4 musim, daun meranggas pada musim dingin
B. Curah hujan sangat rendah, tanaman berupa kaktus
C. Curah hujan tinggi dan daun lebat membentuk canopi
D. Tumbuh di iklim dingin, vegetasi berupa lumut
E. Tumbuh di daerah subtropika, daun seperti jarum
Pembahasan:
Hasil gambar untuk bioma hutan hujan tropis
Hutan hujan tropis adalah bioma berupa hutanyang selalu basah atau lembap, yang dapat ditemui di wilayah sekitar khatulistiwa; yakni kurang lebih pada lintang 0°–10° ke utara dan ke selatan garis khatulistiwa.
Karakteristik Hutan Hujan Tropis
  1. Memiliki Pohon Tinggi Berdaun Lebat. ...
  2. Kelembapan Udara Tinggi. ...
  3. Memiliki Vegetasi Tanaman Berlapis. ...
  4. Sinar Matahari Tidak Mampu Menjangkau Dasar Hutan. ...
  5. Terdapat Genangan Air Di Dasar Hutan. ...
  6. Memiliki Daya Regenerasi Tinggi.


41. Jenis tumbuhan konifer dengan daun seperti jarum adalah ciri khas dari bioma......

A. Sabana
B. taiga
C. Hutan hujan tropis
D. tundra
E. Hutan gugur
Pembahasan:
Ciri – ciri yang ada pada Bioma Taiga antara lain:
  • Bioma Taiga berada pada iklim subtropis.
  • Memiliki curah hujan sekitar 35 – 40 cm/ tahun.
  • Tumbuhan yang tumbuh pada bioma ini berjenis homogen karena hanya terdiri dari satu spesies pohon saja, dominannya yaitu tumbuhan konifer yang mampu bertahan terhadap suhu yang dingin.


40. Pada peta dibawah ini, wilayah yang berwarna hijau termasuk ke dalam pembagian fauna di dunia wilayah.....
A. neotropik
B. ethiopian
C. nearctik
D. oriental
E. paleartik
Pembahasan:


39. Usaha yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian Flora dan Fauna dengan berbagai cara. Usaha untuk membentuk kawasan secara khusus melindungi satwa tertentu disebut dengan …
A. Suaka margasatwa 
B. Taman Nasional
C. Suaka alam
D. Cagar alam
E. Cagar satwa
Pembahasan:
  • Taman nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem asli, dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata, dan rekreasi.
  • Suaka alam adalah perlindungan suatu kawasan berupa kekayaan alam dan isinya, meliputi pemeliharaanpenelitianpendidikanwisatarehabilitasi kawasan, dan pengamanan segala aset yang berada dalam kawasan perlindungan.
  • Cagar alam adalah suatu kawasan suaka alam yang karena keadaan alamnya mempunyai kekhasan tumbuhansatwa, dan ekosistemnya atau ekosistem tertentu yang perlu dilindungi dan perkembangannya berlangsung secara alami.
  • Suaka margasatwa adalah kawasan hutan suaka alam yang mempunyai ciri khas berupa keanekaragaman dan atau memiliki keunikan jenis satwa yang membutuhkan perlindungan/ pembinaan bagi kelangsungan hidupnya terhadap habitatnya.

38. Contoh fauna di Indonesia bagian tengah ialah
A. Gajah, orang utan dan komodo
B. Biawak, kijang dan tapir
C. Cendrawasih, kangguru dan kadal
D. Burung Maleo, komodo dan babi rusa
E. Babi hutan, anoa dan dan gajah
Pembahasan:
Beberapa jenis fauna Asiatis antara lain:
  • Gajah (Elephas maximus) terdapat di seluruh Sumatera dan menghuni hutan hujan dataran rendah.
  • Badak. ...
  • Banteng hanya terdapat di Jawa dan di Kalimantan dalam jumlah sedikit.
  • Kerbau Liar terdapat di Minangkabau dan Jawa.
  • Harimau Sumatera (Panthera tigris).

Beberapa contoh faun peralihan antara lain:
  • tarsius, 
  • burung maleo, 
  • kera makaka, 
  • burung raja udang, 
  • anoa,
  • babirusa, 
  • komodo.
Beberapa hewan khas wilayah fauna Australia antara lain :

  • Kiwi - Koala - Oposum Layang (pemanjat berkantung) - Kangguru Pohon.
  • Burung Penghisap Madu - Burung Emu - Kakaktua - Kasuari.
  • Nokdiak (landak Irian) - Wallaby - Cendrawasih - Kangguru.
  • Tazmanian Devil.
  • Tuatara (Sphenodon Punctatus)

Kamis, 16 Agustus 2018

Posisi Strategis Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia

A. Latar Belakang Masalah
              Maritim adalah semua aktivitas yang berkaitan dengan laut, seperti eksploitasi sumber daya alam kelautan, perikanan, transportasi laut, perdagangan, pariwisata, pertambangan, dan penelitian di bidang kelautan.
             Sebagai negara kepulauan dan negara yang memiliki daerah perairan yang cukup luas. Pantas juga bila Indonesia disebut juga sebagai negara maritim. Terlebih sebagai poros maritim dunia, hal ini berkaitan dengan posisi geografis Indonesia yang berupa kepulauan terbesar di dunia. Dilihat dari posisi geografis dan bentuk wilayah kepulauan merupakan modal kekuatan bagi Indonesia untuk menjadi negara maju yang berbasis kelautan. Berbagai program Indonesia sebagai poros maritim dunia menunjukkan bahwa, orientasi pembangunan Indonesia diarahkan kepada sektor kelautan dan perikanan.  

B Rumusan Masalah
    1.Bagaimana letak, luas, dan batas wilayah Indonesia
    2.Apa saja potensi dan manfaat sumber daya alam kelautan di Indonesia
    3.Bagaimana karakteristik wilayah daratan dan perairan di Indonesia
    4.Bagaimana perkembangan jalur transportasi dan perdagangan Internasional di Indonesia

C. Pembahasan
     1,C. Letak Wilayah Indonesia

            >Astronomis 6o LU (Lintang Utara) - 11o LS (Lintang Selatan) dan antara 95o BT (Bujur Timur) - 141o BT (Bujur Timur)
            >Geografis: Terletak diantara 2 benua dan 2 samudra, yaitu Benua Asia dan Benua Australia, Samudra Hindia dan Samudra Pasifik.          
           >Geologis Indonesia dilalui oleh dua rangkaian pegunungan besar dunia. Yaitu rangkain sirkum mediterania dan sirkum pasifik. Indonesia berada di titik pertemuan tiga lempeng litosfer, yaitu lempeng Indo-Australia, lempeng Eurasia dan Lempeng Pasifik.
              Timur:  Di wilayah timur ini, Papua berbatasan langsung dengan daratan Papua Nugini dan perairan Samudra Pasifik.
Batas wilayah Indonesia bagian timur di papua
             Selatan:  Indonesia berbatasan langsung dengan Timor Leste. Untuk batas lautnya, ada Perairan Australia dan Samudera Hinda.
Batas wilayah Indonesia di bagian selatan      
           
    1,C. Batas Wilayah  Indonesia
             Utara: Di pulau Kalimantan berbatasan langsung dengan Malaysia (Malaysia bagian timur) dan berarti Malaysia ini berbatasan dengan batas wilayah darat Indonesia.Kalau batas lautnya mencakup lima negara yaitu : Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam dan Filipina.Batas Wilayah Indonesia bagian Utara
            Barat: Samudera Hindia dan Perairan Negara India.
Batas wilayah Indonesia bagian barat
1,C. Luas Wilayah Indonesia
          Indonesia merupakan salah satu negara terluas didunia dengan total luas negara 5.193.250 km² (mencakup daratan dan lautan). Hal ini menempatkan Indonesia sebagai negara terluas ke-7 didunia. Jika dibandingkan dengan luas negara-negara di Asia, Indonesia berada diperingkat ke-2. Dan jika dibandingkan dengan negara-negara di Asia Tenggara, Indonesia menempatkan dirinya sebagai negara terluas di Asia Tenggara.

2,C. Potensi dan Manfaat Sumber Daya Alam Kelautan di Indonesia
         (1) perikanan tangkap, 
          (2) perikanan budidaya, 
          (3) industri pengolahan hasil perikanan, 
          (4) industri bioteknologi kelautan dan perikanan, 
          (5) pengembangan pulau-pulau kecil, 
          (6) pemanfaatan Benda Berharga Asal Muatan Kapal Tenggelam, 
          (7) deep sea water, 
          (8) industri garam rakyat, 
          (9) pengelolaan pasir laut, 
          (10) industri penunjang, 
          (11) pengembangan kawasan industri perikanan terpadu, dan 
          (12) keanekaragaman hayati laut.

  3,C. Karakteristik Wilayah Daratan dan Perairan di Indonesia
                Karakteristik Wilayah Daratan:
          Karakteristik topografi di daratan terjadi karena adanya tumbukan lempeng. Akibat hasil tumbukan lempeng tersebut di antaranya.
a. Adanya jalur pegunungan yang merupakan kelanjutan dari pegunungan dunia, yaitu Sirkum Mediterania dan Sirkum Pasifik.
b.  Membentuk rangkaian kepulauan di sebelah barat Pulau Sumatra seperti Pulau Simeule, Pualau Nias, Pulau Siberut, dan Pulau Enggano.
c.   Membentuk daratan dari hasil proses pengangkatan dasar laut, seperti Pegunungan Jayawijaya di Papua dan Pegunungan Maros si Sulawesi Selatan.
d.   Membentuk jalur-jalur patahan yang sangat berpotensi terjadinya bencana gempa bumi.
e.   Zona tumbukan lempeng tektonik juga membentuk jalur gunung api aktif.
  
                Karakteristik Wilayah Perairan:
                Secara biofisik wilayah laut dapat dibagi berdasarkan daerah permukaan(pelagik) maupun daerah dasar laut(bentik). Selain itu dapat dibagi secara horizontal maupun vertikal.
         Zona pelagik secara horizontal:
-Zona Neritik, yaitu zona perairan yang terletak di atas paparan benua.
-Zona oseanik, yaitu semua perairan terbuka seperti samudra.
         Zona pelagik secara vertikal:
-Zona fotik (eufotik atau epipelagik), yaitu perairan pelagik yang mendapatkan cahaya Matahari. Kedalamannya 100-500m.
-Zona afotik, yaitu perairan pelagik yang tidak tembus cahaya Matahari sehingga gelap.
Paparan yang ada di Indonesia:
-Paparan Sunda: merupakan paparan benua (continentalshelf) yang terluas di Dunia. Luas paparan Sunda meliputi 1,8jt km2, dengan kedalaman kurang 100m.

Hasil gambar untuk paparan sunda

-Paparan Arafura-Sahul: Terletak di bagian Timur Indonesia yang memiliki luas 1,5jt km2. Kedalaman rata-rata paparan ini antara 30-90m.

Hasil gambar untuk paparan sahul
-Perairan Laut Dalam
     Perairan laut dalam terletak di antara Paparan Sunda dan Paparan Arafura-Sahul. Topografi dasar laut dalam sangat kompleks dengan berbagai bentuk basin dan palung. Topografi dasar laut dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
         -Di sebelah Utara terdapat Palung Mindanao(10.830m yg merupakan palung terdalam di dunia), Bain Sulawesi(5.100m), dan Palung Makassar(2.300m).
         -Di laut Maluku terdapat Basin Morotai(3.890m), Palung Ternate(3.450m), Basin Bacan(4.810m), Basin Manggole(3.510m), dan Basin Gorontalo(4.810m).
         -Basin Banda, terdiri atas Basin Banda Utara (5.800m), Basin Banda Selatan(5.400m), dan Palung Weber(7.740m).
         -Samudra Hindia terdiri atas Basin Besar Indonesia yang terletak di sebelah barat Pulau Sumatra dan Selatan Pulau Jawa, Palung yang memanjang dan sejajar Pantai Barat Sumatra bersambung dengan Pantai Selatan Jawa dan Nusa Tenggara, Palung Jawa dengan kedalaman(7.450m), Palung Bali, dan Palung Mentawai.

     4,C. Perkembangan Jalur Transportasi dan Perdagangan Internasional di Indonesia
       Pada zaman kerjaan telah mengenal jalur transportasi laut. Pada masa lampau pernah terjadi migrasi, yaitu perpindahan penduduk dari satu negeri ke negeri lain. Orang India dan Cina datang ke Indonesia dengan berbagai maksud, umumnya untuk berdagang. Perjalanan mereka ke Indonesia menggunakan perahu.

       Berawal dari pelayaran pada masa Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit yg dilakukan oleh Laksamana Cheng Ho. pada abad ke-16, Laksamana Cheng Ho melakukan pelayaran dari Tiongkok ke Samudra Hindia melewati Kepulauan Indonesia Bagian Barat, sampai ke Timur Tengah dan Pantai Timur Afrika dengan tujuan ekspedisi laut
Malaka menjadi salah satu bagian yang merupakan jaringan terbesar kala itu yang disebut dengan jalur sutra.


      Industri perkapalan berawal dari sebuah bengkel tempat mereparasi kapal. Kemudian bengkel itu berkembang menjadi industri yang merancang dan membangun kapal sebagai sarana transportasi laut, dan dioperasikan oleh PT. Pelayaran laut Nasional Indonesia (PT. PELNI). Industri kapal Indonesia dimotori oleh PT. PAL Indonesia. Perusahaan ini merupakan sebuah BUMN. Pendiri perusahaan kapal ini telah dirintis sejak tahun 1823, yaitu pada masa pemerintahan Hindia Belanda. Ide pendirian bengkel reparasi kapal laut ini dimunculkan oleh Gubernur General Hindia belanda V.D. Capellen.



      Tol laut adalah kapal yang berlayar secara rutin dan terjadwal, yang menghubungkan wilayah Indonesia dari Barat ke Timur dan dari Utara ke Selatan. Untuk menuju negara poros maritim dunia, pemerintah Indonesia mengeluarkan kebijakan mengenai pengembangan tol laut di wilayah perairan Indonesia. Kebijakan ini dikeluarkan Oleh Presiden Joko Widodo. Salah satu elemen yang mendukungnya ialah dibangunnya pelabuhan.

Tujuan dari program tol laut Indonesia, yaitu 

   -Memanfaatkan semaksimal mungkin kekayaan sumber daya kelautan dan perikanan untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia.

   -Meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil yang selama ini sulit mendapatkan akses terhadap pembangunan.

   -Memudahkan masyarakat yang tinggal di daerah pesisir dan kepulauan untuk mengakses kota-kota besar.
   -Memudahkan anak-anak yang tinggal di pulau-pulau kecil dan terpencil untuk bersekolah di kota besar.
   -Menekan ketimpangan harga antara Pulau Jawa dan luar Pulau Jawa. 
   -Pemerataan distribusi kekayaan sumber daya alam Indonesia maupun penduduk. Tol laut akan memudahkan pergerakan penduduk semakin mudah, murah, dan cepat. 

D. Kesimpulan
      Indonesia merupakan negara kepulauan sehingga memiliki banyak sumber daya alam, bisa itu agraris maupun maritim. Tapi sangat disayangkan karena Indonesia masih belum maksimal memanfaatkan sumber daya alamnya. Mungkin bila Indonesia dapat menjadi negara maju ketika masyarakatnya dan pemerintahnya dapat semaksimal mungkin mengembangkan dan memajukan sumber dayanya. Sehingga mungkin suatu saat kitapun juga dapat menjadi poros agraris dunia. Sehingga kita tidak perlu dengan susah payah lagi mengimpor dari negara luar, sebaliknya kitalah yang harus dapat mengekspor hasil sumber daya kita keluar. Hal ini tentunya juga diperlukan pastisipasi dari seluruh masyarakat Indonesia untuk terus menjaga kekayaan alam Indonesia dan jangan justru merusaknya. Agar kelak anak dan cucu kita nanti dapat merasakan kekayaan alam negeri Indonesia.
E. Daftar Pustaka
     Soemantri, Lili dan Huda, Nurul. Buku Siswa Aktif dan Kreatif Belajar Geografi 2 Bandung: Grafindo Media pratama, 2016.
     https://www.eduspensa.id/batas-batas-wilayah-negara-indonesia/#a
     http://www.invonesia.com/luas-wilayah-negara-indonesia.html
     http://perikanan38.blogspot.com/2017/11/potensi-sda-kelautan-indonesia.html
     http://e-geoilmu.blogspot.com/2017/08/perkembangan-jalur-transportasi-dan.html

Soal Geografi Materi Biosfer  9. Berikut ini beberapa fungsi hutan bakau,  kecuali .... A. Penahan abrasi air laut B. Habitat biot...